Pelaksanaan Health Technology Assessment (HTA) di Indonesia telah
berlangsung selama 9 tahun sejak diterapkannya program Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN) pada tahun 2014 untuk pengendalian mutu dan biaya program JKN.
Kementerian Kesehatan, dengan dukungan Komite Penilaian Teknologi Kesehatan
(KPTK), terus mengembangkan implementasi HTA yang sesuai dengan konteks local penerapan
di Indonesia. Dalam Annual Review 2023, kami merangkum semua aktivitas yang
telah dilakukan oleh KPTK untuk mencapai tujuan tersebut.
Tahun 2023 menandai periode yang sangat penting
bagi pelaksanaan HTA dengan terbitnya pedoman TA baru yang menjadi landasan bagi inovasi dan
kemajuan dalam bidang ini. Pedoman tersebut tidak hanya memperkuat fondasi HTA,
tetapi juga membuka pintu untuk eksplorasi metode adaptif HTA yang bertujuan meningkatkan
implementasi lebih lanjut. Tahun ini membawa perubahan signifikan dalam proses
HTA, dengan fokus pada peningkatan kualitas, kuantitas, dan keberlanjutannya.
Upaya telah dilakukan untuk merinci proses seleksi topik secara lebih
sistematis, transparan, dan akuntabel, menjadikan HTA lebih responsif terhadap kebutuhan
sistem kesehatan. Penambahan agen HTA baru memberikan tambahan keberagaman dan
keahlian, sementara peningkatan kapasitas agen HTA lama dan baru menandakan
komitmen dalam meningkatkan mutu kajian. Selain tujuh kajian HTA, kami juga memonitor
implementasi HTA secara kontinyu untuk memastikan bahwa rekomendasi yang
dihasilkan terimplementasikan dan dapat memberikan dampak positif dalam
pengambilan keputusan kesehatan.
Melalui buku Annual Review HTA 2023 ini, kami berharap
dapat memberikan wawasan mendalam tentang perkembangan, tantangan, dan potensi
baru yang telah dihadapi oleh komunitas HTA. Terima kasih atas dedikasi dan
kontribusi dari seluruh pemangku kepentingan yang telah berperan penting dalam
menjadikan HTA sebagai instrumen yang semakin efektif dan relevan dalam
pengambilan Keputusan kesehatan global.